Kategori
Artikel Tentang Bayi

Berapakah Suhu Tubuh Bayi Normal? Segini Ternyata!

Suhu tubuh bayi adalah salah satu indikator kesehatan yang penting. Memahami suhu tubuh bayi normal, faktor-faktor yang mempengaruhi suhu tubuh bayi, dan tindakan yang perlu diambil jika suhu bayi di luar rentang normal sangat penting dalam merawat bayi.

Kondisi suhu tubuh bayi yang melebihi rentang suhu normal disebut demam, yang mana ketika hal ini terjadi maka diperlukan tindakan seperti memberikan obat penurun demam baik yang sifatnya herbal ataupun jenis obat-obatan medis konvensional.

Pada kesempatan kali ini Tim BayiNesia akan membahas secara rinci tentang suhu normal bayi, faktor-faktor yang mempengaruhi suhu tubuh bayi, dan tindakan yang perlu diambil jika suhu bayi di luar rentang normal.

Rentang Suhu Tubuh Bayi Normal

Rentang suhu tubuh bayi normal dapat bervariasi tergantung pada metode pengukuran suhu. Secara umum, suhu normal tubuh bayi berkisar antara 36,5°C hingga 37,5°C (97,7°F hingga 99,5°F) jika diukur secara rektal. Namun, metode pengukuran suhu lain seperti di dahi atau di ketiak dapat menghasilkan rentang suhu yang sedikit berbeda.

Faktor-faktor yang Dapat Mempengaruhi Suhu Tubuh Bayi

Beberapa faktor dapat mempengaruhi suhu tubuh bayi, termasuk:

  • Usia: Bayi baru lahir cenderung memiliki suhu tubuh yang sedikit lebih tinggi daripada bayi yang lebih besar.
  • Aktivitas: Aktivitas fisik bayi, seperti menangis atau bergerak, dapat meningkatkan suhu tubuhnya.
  • Lingkungan: Suhu ruangan dan pakaian bayi juga dapat memengaruhi suhu tubuhnya.

Cara Mengukur Suhu Tubuh Bayi

cara mengukur suhu tubuh bayi
gambar: Freepik.

Cara yang paling umum untuk mengukurnya adalah dengan merabanya langsung pada bagian kening atau perut bayi. Namun hal tersebut tidak bisa mengetahuinya secara akurat oleh karena itulah kita membutuhkan alat pengukur suhu tubuh atau termometer.

Dan berikut ini merupakan beberapa cara mengukur suhu tubuh bayi menggunakan termometer:

Suhu Oral (Mulut)

Untuk mengukur suhu tubuh bayi dari mulut (suhu oral), pastikan terlebih dahulu pengukuran suhu tidak dilakukan setelah makan atau minum. Berilah jarak waktu setidaknya 15 menit setelah bayi makan atau minum. Kemudian, letakkan termometer di bawah lidah bayi, dalam keadaan mulut tertutup. Pertahankan posisi termometer tersebut hingga berbunyi, tanda suhu berhasil diukur. Tarik termometer dan baca hasil pengukurannya.

Suhu Aksila (Ketiak)

Jika ingin mengukur suhu tubuh bayi dari ketiak, pastikan ujung termometer menyentuh bagian kulit ketiak tanpa terhalang pakaian. Setelah itu, pertahankan posisi hingga termometer dalam jepitan ketiak bayi berbunyi, kemudian baca hasilnya.

Suhu Rektal (Dubur)

Untuk mengukur suhu rektal, atau melalui anus, posisikan bayi dalam keadaan tengkurap. Oleskan sedikit petroleum jelly pada ujung termometer dan masukkan ke anus bayi sedalam kira-kira 2 sentimeter. Diamkan beberapa saat hingga termometer berbunyi sebagai tanda pengukuran selesai. Kemudian, tarik termometer dan baca hasilnya.

Tindakan yang Perlu Diambil Jika Suhu Bayi di Luar Rentang Normal

Jika suhu bayi di luar rentang normal, tindakan yang perlu diambil dapat meliputi:

  • Suhu Rendah (Hipotermia): Bungkus bayi dengan selimut hangat, pastikan ruangan tempat bayi berada cukup hangat, dan segera hubungi profesional medis jika suhu tubuh bayi terlalu rendah.
  • Suhu Tinggi (Demam): Hindari overdressing, berikan cairan yang cukup, dan hubungi dokter jika demam berlanjut atau disertai gejala lain seperti lemas atau penolakan makan.

Tanda-tanda Penting untuk Diperhatikan

Beberapa tanda-tanda yang perlu diperhatikan jika suhu bayi di luar rentang normal meliputi:

  • Perubahan Perilaku: Bayi menjadi lebih rewel atau lesu dari biasanya.
  • Perubahan Warna Kulit: Terlihat pucat atau kemerahan yang tidak lazim.
  • Menggigil atau Berkeringat Berlebih: Tanda-tanda ini dapat mengindikasikan suhu tubuh yang tidak stabil.

Pentingnya Memantau Suhu Tubuh Bayi

Memantau suhu tubuh bayi sangat penting karena suhu tubuh yang tidak normal dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Dengan memahami rentang suhu normal untuk bayi, faktor-faktor yang mempengaruhi suhu tubuh bayi, dan tindakan yang perlu diambil jika suhu bayi di luar rentang normal, orang tua dan pengasuh dapat lebih siap dalam merawat bayi secara optimal.

Dengan demikian, pemantauan suhu tubuh bayi normal adalah bagian penting dari perawatan bayi yang memastikan kondisi kesehatan mereka tetap terjaga dengan baik.

Referensi:

Baca juga:

Kapan Bayi Bisa Melihat?

Perlak Bayi Waterproof.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *