Kategori
Artikel Tentang Bayi

Kapan Bayi Bisa Melihat? Begini Tahapan Perkembangannya

Apakah bayi bisa melihat sejak ia baru dilahirkan? penasaran kan? yuk kita bahas sekarang berdasarkan data penelitiannya dari sumber yang kredibel.

Zaman dulu, rata-rata bayi yang baru lahir membutuhkan waktu beberapa hari sebelum kedua matanya nampak mulai terbuka atau melek. Namun sekarang bayi yang baru lahir akan dengan segera bisa melek dan terbuka matanya setelah diberi sejenis salep mata khusus.

Tapi pertanyannya apakah meskipun bayi yang baru dilahirkan sudah langsung bisa melihat karena matanya sudah melek? jawabannya adalah ternyata belum.

Pada kesempatan kali ini Tim BayiNesia akan membahas tentang perkembangan penglihatan pada bayi, tahapan-tahapan penting dalam proses penglihatan, faktor-faktor yang memengaruhi perkembangan penglihatan bayi, dan bagaimana orang tua dapat membantu memfasilitasi perkembangan penglihatan bayi mereka.

Perkembangan Penglihatan pada Bayi 0-12 Bulan

perkembangan penglihatan bayi baru lahir
gambar: Freepik.

Penglihatan pada Kelahiran: Sejak lahir, bayi memiliki kemampuan untuk melihat, meskipun penglihatannya masih sangat terbatas. Mereka lebih responsif terhadap kontras warna, seperti hitam-putih, daripada warna-warna yang lebih lembut.

Jadi jangan dikira bahwa sejak baru lahir bayi sudah bisa melihat dengan sempurna ya. Dan berikut ini adalah rincian tahapan perkembangan penglihatan bayi dari usia bayi 1 bulan sampai 12 bulan atau 1 tahun.

1-4 Bulan: Pada usia ini, bayi mulai mengembangkan kemampuan untuk fokus pada objek, mengikuti gerakan dengan mata, dan merespons wajah atau ekspresi orang yang merawatnya.

4-8 Bulan: Kemampuan penglihatan bayi semakin berkembang, mereka mulai mengembangkan persepsi kedalaman, mengenali warna, dan menanggapi objek yang lebih kecil.

8-12 Bulan: Pada usia ini, bayi mungkin sudah mulai merangkak atau bahkan berjalan, yang memberikan pengalaman visual yang lebih luas dan meningkatkan kemampuan mereka untuk memahami ruang dan jarak.

Setelah mengetahui tahapan perkembangan bayi dalam melihat, hal ini juga bisa dijadikan sebagai salah satu acuan ketika kita ingin memberikan mainan bayi untuk membantu memperbaiki dan mempercepat perkembangan bayi secara keseluruhan.

Tahapan-tahapan Penting dalam Proses Penglihatan

  1. Fokus Mata:
    Bayi mulai mengembangkan kemampuan untuk fokus pada objek, baik terhadap objek yang dekat maupun objek yang jauh.
  2. Pengenalan Warna:
    Pada usia sekitar 4-6 bulan, bayi mulai mengenali warna dengan lebih jelas dan mulai bisa mengetahui perbedaan warna yang sudah pernah dikenalinya.
  3. Persepsi Kedalaman:
    Kemampuan untuk melihat kedalaman dan jarak mulai berkembang pada usia sekitar 8-12 bulan.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Penglihatan Bayi

Beberapa faktor yang dapat memengaruhi perkembangan penglihatan bayi meliputi:

  • Faktor Genetik atau Keturunan:
    Faktor genetik atau faktor keturunan dapat memainkan peran yang cukup signifikan dalam menentukan kualitas penglihatan bayi.
  • Asupan Gizi:
    Nutrisi yang cukup, terutama asupan nutrisi yang mendukung kesehatan mata, dapat mempengaruhi perkembangan penglihatan bayi.
  • Stimulasi Visual:
    Paparan bayi terhadap berbagai rangsangan visual, seperti mainan warna-warni, buku bergambar, dan lingkungan yang kaya visual, dapat memengaruhi perkembangan penglihatannya.

Tips Mempercepat Perkembangan Penglihatan Bayi

Berikut ini adalah beberapa tips mempercepat perkembangan penglihatan bayi yang layak untuk dilakukan oleh setiap orang tua yang sedang merawat bayi:

  1. Stimulasi Visual Rutin
    Orang tua dapat memberikan rangsangan visual rutin kepada bayi dengan memperkenalkan mainan, buku bergambar, atau objek-objek dengan kontras warna.
  2. Perawatan Mata yang Baik
    Memastikan kesehatan mata bayi dengan memeriksakan mata secara teratur dan memastikan paparan bayi terhadap cahaya matahari yang cukup. Pemberian nutrisi seperti vitamin-vitamin yang penting untuk mata juga harus selalu diperhatikan.
  3. Pengamatan dan Interaksi yang Aktif
    Interaksi yang aktif dengan bayi, seperti berbicara, menyanyi, dan menunjukkan objek-objek di sekitarnya, dapat membantu memperkuat perkembangan penglihatannya.

Kesimpulan

Perkembangan penglihatan pada bayi merupakan proses yang penting dan berkelanjutan.

Dengan pemahaman yang baik tentang tahapan-tahapan perkembangan penglihatan, faktor-faktor yang memengaruhi perkembangan penglihatan, dan peran orang tua dalam memfasilitasi perkembangan penglihatan bayi, kita dapat memberikan perhatian yang optimal untuk mendukung perkembangan visual yang sehat pada bayi.

Sumber:

Dengan demikian, memberikan stimulasi visual yang tepat, pemberian nutrisi dan juga perawatan mata yang baik dapat membantu memastikan perkembangan penglihatan yang optimal pada bayi.

Baca juga:

Perlak Bayi Terbaik.

Salep Ruam Popok Bayi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *